SMK Kristen Niki-Niki Melepas Sebanyak 150 Orang Siswa Mengikuti Kegiatan Prakerin Ta.2023/2024
NTT@MajalaHKriptantus.com-TTS_ Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai sub sistem pendidikan nasional yang bertanggung jawab dalam penyiapan SDM tingkat menengah yang handal, dituntut untuk menerapkan prinsip Demand driven, Job oriented, dan Dual based program, yang berorientasi kepada kebutuhan pasar bahkan mampu mengembangkan inovasi untuk mempengaruhi perubahan kebutuhan pasar, sehingga dapat mewujudkan kepuasan pelanggan.
Pelaksanaan Praktik Kerja Industri (Prakerin) merupakan bagian dari Pendidikan Sistem Ganda yang merupakan inovasi pada program SMK, dimana peserta didik melakukan praktik kerja (Magang) di perusahaan atau industri yang merupakan bagian integral dari proses pendidikan dan pelatihan di SMK.
Sekolah Menengah Kejuruan Kristen (SMK Kristen) Niki-Niki, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) melepas sejumlah 150 orang siswa-siswi peserta didik untuk melaksanakan Praktik Kerja Industri (Prakerin) Tahun 2023/2024. Bertempat di halaman SMK Kristen Niki-Niki. Rabu, 31/01/2024.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, di tahun ini sebanyak 150 siswa peserta didik SMK Kristen Niki-Niki yang mengikuti Prakrin ditempatkan di 24 lokasi berbeda yaitu sebanyak 16 lokasi di Kabupaten Timor Tengah Selatan, 7 lokasi di Provinsi NTT, dan 1 lokasi di Malang, Provinsi Jawa Timur.
Pelaksanaan program prakerin ini didasari oleh Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 3 Tahun 2017 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan Berbasis Kompetensi yang Link and Match, dengan industri yang memuat klausul tentang Praktek Kerja Industri.
Prakerin atau Praktek Kerja Industri merupakan kegiatan pendidikan, pelatihan, dan pembelajaran Bagis siswa SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) yang dilakukan didunia usaha atau dunia industri yang berkaitan dengan kompetensi siswa sesuai bidang yang digelutinya.
Hal ini didukung oleh Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 323/u/1997 UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyebutkan, " Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, agama, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara."
Kepala Sekolah SMK Kristen Niki-Niki Muti Nakamnanu, SE, Saat ditemui Media ini diruang kerjanya menjelaskan bahwa program Prakerin ini agar para siswa dapat mengimplementasi teori yang sudah dipelajari di bidang yang digeluti sebelum benar-benar terjun ke dunia kerja.
" Program Prakerin ini sangat baik untuk para siswa SMK agar supaya dapat mengimplementasikan teori yang sudah di pelajari oleh siswa. Juga berguna untuk melatih profesionalisme siswa agar siap kerja. Memiliki sikap tanggung jawab, serta menjaga nama baik sekolahnya, " Kata Muti Nakamnanu.
Lanjutnya, Prakerin merupakan program wajib bagi siswa SMK yang dilaksanakan di berbagai dunia usaha, industri dan dunia kerja, maupun instansi pemerintah. Para siswa peserta didik SMK Kristen Niki-Niki yang mengikuti Prakerin ini, dilaksanakan selama tiga bulan terhitung tanggal, 01 Februari 2024 hingga tanggal, 13 Mei 2024 nanti, tandas Muti
Muti juga mengharapkan agar setiap siswa yang mengikuti prakerin mampu mengikuti serta memahami secara langsung kegiatan kerja yang sebenarnya yang dilakukan di dunia usaha ataupun industri.
Akhirnya Kepala Sekolah SMK Kristen Niki-Niki, Muti Nakamnanu, SE, berpesan kepada seluruh siswa SMK Kristen Niki-Niki yang mengikuti prakerin agar ketika sudah berada di lokasi penempatan prakerin nanti, tidak hanya membawa nama prinbadi, tetapi sudah membawa nama sekolah tentunya.(JQ,Red)
Tidak ada komentar