Oknum Kades Nobi - Nobi TTS di Polisikan,Gegara Mencaci Maki ;Pegawai Pos Giro

Nasional_Majalahkriptantus.com--NTT_Oknum Kepala Desa di Kab.Timor Tengah Selatan ( TTS ) di Polisikan gegara telah mencaci maki salah satu pegawai kantor Pos giro,Cabang Niki - Niki.

Perbuatan  tidak menyenangkan dan tidak terpuji ini secara  jelas  telah merendahkan, melecehkan harkat dan martabat orang lain ( Pegawai Kantor Pos Giro -Red )berujung di laporkan ke Mapolres Timor Tengah Selatan oleh Kepala Cabang Pos Giro Niki - Niki dengan Nomor Laporan ; STTLP / B / 177 / VI / 2023 / SPKT / POLRES TTS / POLDA NTT. Jumat 2/6/2023.

Perbuatan tidak terpuji ini di lakukan oleh oknum kepada desa Nobi - Nobi,Kec.Amanuban Tengah TARZAN NAKAMNANU kepada seorang Pegawai/Karyawan BUMN Pos Giro(Perempuan) bernama SEL BEES(36) dengan bahasa yang tak senonoh terhadap kaum perempuan yakni kata " PUKIMAI ".

Ketika di wawancarai oleh media ini kepada korban SELL BEES(36), membenarkan apa yang telah di alaminya dan mulai menceritakan kronologis kejadian tersebut.

" Kakak kejadian ini berawal saat saya dan teman - teman dari Kantor Pos Giro membagi bantuan cadangan beras pemerintah tahap 1 ( satu_red ) kepada keluarga yang berpendapatan rendah sebanyak 10 kg/orang,yang nantinya akan berlangsung selama 3 (tiga_red)tahap.kami dari Pos Giro bersama Perum Bulog di tunjuk untuk mendistribusikan bantuan beras ke masyarakat yang namanya terdaftar dalam data penerima bantuan, salah satunya masyarakat Desa Nobi - Nobi,Kec.Amanuban Tengah ".Ucap Sell kepada media ini.

Tanya awak media,apakah sejauh ini pernah ada masalah dengan Kepala Desa  sebelumnya,Iy ( Sell_red ) mengatakan bahwa " Tidak pernah dan Jauh - jauh hari sebelumnya juga,Saya sudah bangun komunikasi dengan Bulog dan Kepala - kepala Desa Se-Kecamatan Amanuban Tengah terkait pembagian bantuan beras tersebut,termasuk desa Nobi - Nobi pada,tgl 30/05/2023.tepat jam 10 pagi ".Kata Sell

Sell juga mengungkapkan kalau Dirinya di percaya  sebagai Koordinator untuk penyaluran bantuan beras di kec.Amanuban Tengah.dan saat itu juga ( 30/05/23,10 pagi_red)sementara salurkan bantuan beras di Kelurahan Niki - Niki.sedangkan rekan - rekannya yang lain mendapat jadwal pembagian beras di Desa Nobi - Nobi.

" Sementara saya salurkan bantuan beras di kelurahan Niki - Niki sedangkan teman - teman lain yang mendapat jadwal penyaluran bantuan di desa Nobi - Nobi tepat Jam 10 pagi itu juga sudah berada di Kantor Desa Nobi - Nobi,namun menunggu soalnya Kantor Desa Nobi - Nobi sudah jam 10 lewat juga Kantor Desanya belum di buka.sehingga teman - teman meminta saya selaku Koordinator untuk menghubungi Kepala Desa untuk penyaluran bantuan beras,Soalnya Kantor Desa masih tertutup belum di buka pagi itu ( 10 pagi_red )".Ucapnya lagi

Iya ( Sell_red )menambahkan saat menghubungi kepada Desa " Saya hubungi Bapak Desa via telepon seluler pribadi saya,kami berbicara soal jadwal jam tepat untuk proses penyaluran bantuan beras itu karena teman - teman sudah menunggu di kantor desa,Namun tiba - tiba kepala desa langsung memaki - maki saya tanpa adanya sebab apa - apa,katanya "PUKIMAI" dan kata - kata"PUKI"(Kades_red).Saya kecewa dan sangat menyesal  atas sikap,ucapan makian Kepala Desa terhadap saya,ini sangat menggores hati saya,saya menangis dan juga merasa malu atas kata makian dari kepala desa ini ".kata Sel sembari tertunduk.

Lanjutnya lagi "Hal ini Sudah saya informasikan ke pimpinan Kepala Pos Giro So'e,Camat Amanuban Tengah dan teristimewa keluarga saya,dan saya mau masalah ini di proses sesuai jalur hukum.Saya juga berharap pihak PMD dalam hal ini Kadis PMD untuk dapat memanggil oknum kades Nobi - Nobi,karena TIDAK mau membangun komunikasi dan kerja sama yang baik untuk penyaluran bantuan beras sampai ke tangan masyarakat.mengingat masih ada bantuan lanjutan di tahap 2 dan tahap 3 nantinya.Saya juga miliki bukti - bukti,berupa Rekaman komunikasi dengan sang Kades".tegas Sell

Informasi yang berhasil dihimpun juga dari beberapa sumber di masyarakat kalau kebiasaan oknum kepala desa tersebut Sering Memakai - maki para perangkat desa dan juga masyarakatnya,tapi mereka mendiam kan saja.

Terpisah salah satu aktivis muda ( J-Q_red),saat di mintai tanggapan terkait sikap dari oknum Kades tersebut Iy Menyesalkan Sikap Oknum kades itu.

"Saya pribadi sangat menyesalkan oknum Kades itu,sifat dan tingkah laku karakteristik pemimpin yang tidak terpuji dan tak patut di contohi,kita berharap Oknum - oknum tersebut kalau terbukti salah ya,pihak PMD segera copot dari jabatannya.karena Tidak menunjukan etika dan telandan sosok pemimpin masyarakat di desa yang baik,sudah di laporkan ke pihak Polres TTS jadi tetap kita percayakan Polisi untuk melakukan tugasnya".tegas J-Q

Hingga berita ini di turunkan,Oknum Kades tersebut di konfirmasi via telepon seluler miliknya namun di luar jangkauan.

NTT01

Jacky T