Ketua Paguyuban Endang Macan Kumbang Perjuangkan Nasib Pengangguran

Karawang - majalahkriptantus.com | Miris melihat banyaknya pengangguran di Kabupaten Karawang Endang Ketua Barisan Kepala Desa Karawang yang disebut (BALADEWA) tergugah hatinya ingin memperjuangkan nasib remaja pengangguran. Ia juga aktif sebagai Kepala Desa Mulyajaya Kecamatan Kutawaluya Kabupaten Karawang Jawabarat.

Mengaku prihatin dengan banyaknya pengangguran di Karawang, oleh karena itu, Endang akan memperjuangkan nasib remaja pengangguran agar mendapat pekerjaan di perusahaan, karena Karawang industri terbesar di Asia, ujar Endang.

Selain itu dia juga berencana dan menghimbau pada seluruh Kepala Desa Kabupaten Karawang untuk membantu remaja yang belum bekerja. Yu kita sama sama membantu remaja pengangguran karena semakin hari semakin banyak pengangguran. Tutur Endang 

Sementara Endang pun terang terangan pada awak media, akan melakukan aksi demo ke Pemerintah Karawang mengerahkan personil 10 ribu lebih pengangguran usia yang masih produktif dalam aksinya.

Endang Macan Kumbang sebagai Ketua di paguyuban dan Ketua umum di (JAWARA) Jajaran Wartawan Karawang. Terlihat Setiap tahun lulusan SMA dan SMK atau sederajat di Karawang terus bertambah artinya akan ada ribuan pencari kerja baru.

Sementara jumlah pabrik dan kawasan industri di Kabupaten Karawang mencapai ribuan, akantetapi penyerapan tenaga kerja asli Karawang terbilang sangat rendah sekali,” kata Endang

“Selain itu banyak juga remaja di Kabupaten Karawang yang hanya lulusan SMP bahkan ada juga yang SD harus juga mendapatkan kesempatan bekerja entah itu sebagai buruh harian di pabrik atau sekedar mengurus taman yang ada di lingkungan pabrik atau kawasan industri”. Tambahnya

Senin (5/6/2023) bertempat di Warung Presisi Mapolres Karawang, ia mengadakan mediasi dengan pihak DISNAKER Karawang dan Kasat Intel Polres Karawang, dengan mengantongi data pengangguran di berbagai Desa Kabupaten Karawang lebih dari 20 ribu, dirinya meminta minimal 500 pengangguran produktif bisa di akomodir dalam waktu satu minggu oleh pihak DISNAKER agar mendapat pekerjaan. 

Jika permintaan itu tidak di akomodir maka dirinya yang juga sebagai ketua (GEPREK) Gerakan Pengangguran Remaja Karawang akan tetap menjalankan aksi sesuai rencana pada hari Rabu (7/6/2023).

Selain meminta agar pihak DISNAKER meng-akomodir 500 pengangguran, dirinya juga membawa tiga tuntutan ke pemerintah diantaranya:

1. Buka informasi lowongan kerja yang transparan dan tidak ada lagi mafia atau calo dibalik oknum-oknum Dinas.

2.  Untuk penyampaian informasi lowongan kerja melalui website harus benar-benar ada tim yang mengontrol agar tidak menjadi tempat berkumpulnya para mafia pencaker.

3. Meminta informasi tiap bulan berapa karyawan yang putus kontrak ataupun PHK dan berapa jumlah penerimaan pekerja selama rentang waktu 2022. Pungkas Endang. (TW)