Maraknya Kasus Pencurian Ternak di TTS - majalahkriptantus.com - Menyajikan berita secara faktual, independent dan sesuai fakta.

Breaking News

Maraknya Kasus Pencurian Ternak di TTS

MAJALAHKRIPTANTUS.COM--Miris_ Sungguh Aneh tapi nyata,Akhir akhir ini di Timor Tengah Selatan ( TTS ) Publik sering di hebohkan dengan maraknya Kasus tindak pidana pencurian Hewan/ternak

Seperti yang di ikuti awak media ini Majalahkriptantus.com baru baru ini,Kamis 30 Maret 2023 di salah satu Desa di Timor Tengah Selatan,tepatnya Desa Boti,Kecamatan Ki'e.Hasil pantauan dan investigasi oleh media ini,majalahkriptantus.com. terjadi lagi Kasus di duga Pencurian Ternak

Sangat di sayangkan di duga terjadi kasus pencurian ternak ini,di alami langsung oleh seorang Ibu lansia berstatus seorang Janda,tepatnya di desa Boti Dusun D,Rt/Rw : 014/007 Kec.Ki'e,Kabupaten Timor Tengah Selatan

Bermula dari Hewan/ternak peliharaan Mama Ribka Selan(63),Seorang Janda di Desa Boti,Kepada Media ini Mengungkapkan bahwa Pada Rabu 29 Maret 2023,Hewan/ternak Babi keluar Dari kandang dan berada di sekitaran lingkungan/belukar Mama Ribka Selan.Namun sayangnya Selang beberapa jam kemudian tepatnya Kamis 30 Maret 2023,Mama Ribka Selan mengatakan bahwa Hewan/ternak babinya sudah tidak ada kelihatan lagi di areal sekitan lokasi tersebut

"Saya lihat  babi keluar dari kandang,dan saya babi tidak akan keliaran jauh dari lokasi kandang karena babi ini,adalah babi peliharaan yang sering saya kasi makan dan minum di dalam kandang,dan saya berusaha untuk menangkap kembali masuk kandang,namun apa daya saya sudah tua maka saya menunggu Anak anak untuk kalau pas datang dapat bantu menangkap babi ini,tapi setelah Anak anak datang ke Rumah ternyata babi tersebut sudah tidak ada lagi,Kata " Ribka Selan

Selang beberapa waktu Kemudian,barulah Mama Ribka Selan Kaget mendapatkan informasi dari Ny Aksamina Koebanu,bahwa Babi Orang sudah Potong/sudah di kasih mati di belukar/hutan

Dari situlah Mama Ribka Selan bersama Anaknya Joismi Koebanu menuju ke tempat yang di duga menjadi tempat kejadian(hewan/ternak babi ini di potong),alhasil bahwa babi ini ternyata sudah beranak,menurut Mama Ribka,kemungkinan Babi ini beranak 4 ekor karena saat itu babi sedang Bunting

Dari hal kejadian tersebut,maka Mama Ribka Selan memberanikan diri menuju ke kantor desa setempat,Minggu 02/04/2023 tepat jam 01 siang dan melaporkan hal ke pihak pemerintah desa,Namun jawaban dari pihak Pemerintah Desa dalam hal ini Kepala Desa,bahwa Mama punya Babi Sudah Mati dan Saya Sudah Tau.

Dasar itulah Mama Ribka Selan merasa tidak puas dan Akhirnya Selasa 04/04/2023,Mama Ribka Selan melaporkan hal ini ke Pihak yang berwajib di POLSEK KI'E,KEC.KIE,Kab.TTS dengan Nomer Laporan Polisi_ STTLP/15/IV/2023/POLSEK KI'E

" Saya Seorang Janda dan Saya Sudah Sangat tua,Saya merasa Sedih karena Hewan/ternak peliharaan Saya Satu satunya dalam keseharian saya jadi penghibur ternyata ada Orang yang mau bikin susah Saya.Saya mau kemana untuk mengadu hanya Saya minta tolong Ke Tuhan dalam Do'a.dan Pak Wartawan tolong kalau bisa Bantu Mama untuk Dapatkan Keadilan di mata Hukum",Ungkap Mama Ribka Selan

NTT001

Tidak ada komentar