Tak dapat buah sawit'nya, pelaku ninja sawit angkut brondolan warga di perladangan.
Labuhanbatu, Majalahkriptantus.Com - Lonjakan harga Tandan buah segar (TBS) kelapa sawit yang mencapai Rp 2000 perkilogram'nya dan untuk harga brondolan berkisar Rp 2500 perkilogram'nya, Selain direspon dengan suka cita ternyata juga membikin para petani merasa was-was.
Kenaikan harga tersebut dengan sendirinya membuat onggokan TBS menggoda untuk dicuri.Di daerah kabupaten labuhanbatu ini,para pencuri sawit ini dikenal dengan istilah ninja sawit.
Mak inang (45) seorang keluarga petani sawit yang setiap harinya di kebun sawit mengutip brondolan, yang tinggal di jalan Di jalan lintas kopin, kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara(7/11/2022), mengungkapkan aktivitas ninja sawit telah merajalela bahkan tak hanya buah sawit saja yang diambilnya, Brondolan sawit pun hilang diambil oleh peninja sawit diperladangan.
Menurutnya jika harga TBS naik,maka aksi ninja sawit cenderung akan meningkat. Modus yang dipakai pun beragam mulai dengan dengan menyantroni kebun sawit hingga alasan mencari cacing,"Terangnya.
Tidak hanya itu petani sawit di kawasan jalan lintas kota pinang/tepatnya di belakang hotel terang tersebut, juga mengaku resah, karena sawit mereka jadi sasaran pencurian,"Pungkasnya.
Tidak ada komentar